Jumat, 23 Januari 2015

Perbedaan Yang Sulit Untuk Di Persatukan

kita berdua memiliki rasa yang sama, memiliki perasaan mengagumi karakter yang sama di antara kita berdua. Tapi satu hal yang kita miliki dan tidak akan pernah berubah adalah iman yang berbeda, langkah perjalanan kita yang tak searah.



Disaat kita memaksakan menjalin hubungan yang tak sepadan.. Akan terasa berbeda dan saling bertolak-belakang dan kita tidak akan saling berhadapan, ketika kita saling mempertahankan tanpa kita sadari perasaan-perasaan yang dulu kita rasakan akan jauh berbeda, perlahan perasaan itu pun mulai memudar.
kemudian akhir dari memaksakan perbedaan? berujung perpisahan...


Kamu tau? seberapa pun besar usaha yang kamu lakukan untuk terbentuknya suatu hubungan, itu akan terlihat sia-sia.Karna aku sama sekali tak ingin melangkah bersama dengan arah yang berbeda, sekalipun kamu tetap memaksa..



Lama aku berfikir ternyata benar adanya.Aku pun memiliki perasaan yang sama seperti apa yang kamu rasakan, mengagumi banyak hal yang terlihat jelas ada dalam dirimu. Ingin selalu bersama, melengkapi hari-hari yang belum sempurna terpenuhi. Lalu untuk apa itu semua? Jika kita tidak ditakdirkan untuk sama-sama.

kamu tau? semakin sering waktu kita jalani bersama, selama itu pun perasaan kita semakin kuat dan semakin sulit di akhiri bahkan berusaha untuk dilupakan. seharusnya aku mengerti hal ini hanya perasaan yg tak sengaja datang bukan untuk dijalani bahkan untuk dipertahankan. dan sekarang aku harus memulai untuk melupakan semua yg telah terjadi, sekalipun aku menganggap kamu berarti.



Kita adalah dua insan yang sama..

Ya, sama-sama memiliki perasaan yang sama. Dengan satu perbedaan didalamnya, karna kita terlahir dengan iman yang berbeda dan telah mengenal bahkan meyakini kepercayaan kita yang jelas - jelas..

Tak sama..



Aku sangat bersalah jika aku memaksa kamu untuk tetap bersama, dan kamu akan sangat bersalah jika kamu memaksa aku untuk tetap bersama.

tak selamanya cinta itu harus berhungan kan? tak selamanya cinta memiliki kan? cinta itu tidak pernah memaksa, hadir dengan sendirinya tanpa paksaan. sekalipun kita tidak sama sama....

TanpaKabar - Pergi – Menjauh - KemudianMenghilang



Awalnya tidak sengaja dan berjalan begitu saja. Berfikir, aku mengenal dia baik dan kemudian akan berjalan kedepannya juga baik. Pada kenyataanya semua manusia hanya bisa merancang harapan yang indah, tapi keputusan Tuhanlah yang terjadi.

Lagi - lagi aku salah menilai, aku mengira – ngira kamu adalah laki – laki baik ternyata aku salah. Rahasia alam ternyata benar “ketika seseorang memperlakukan kita khusus ternyata dia menginginkan perlakuan khusus yang sama”. Aku kira selama ini sikapmu baik, peduli, dan perhatian, itu hanya sebuah kasih sayang seorang kakak kepada adiknya. Ternyata aku salah mengartikan, kamu hanya sekedar terobsesi ingin mendapatkan balasan atas perasaan yang bertuju untukku dan saat aku berkata “tidakbisa” apa yang kamulakukan? kamu berhenti setelah itu kamu pergi menjauh kemudian menghilang.
Sekalipun kamu tidak lagi pernah menyapaku bahkan memanggilku semudah itukah kamu melupakan kemudian pergi?
kamu tau? Saat aku berkata “tidakbisa” bukan berarti aku tidak merasakan perasaan yang sama tapi ada hal yang membuat aku ragu bahkan tidak bisa untuk membentuk sebuah hubungan bersama. Egois memang, aku takut kehilangan tapi dengan beraninya aku berkata “tidakbisa”.Tapi apa salahnya tetap bersama tanpa harus memiliki satu samalain?


Tak bisa aku ingkari sekalipun aku berkata “tidakbisa” rasanya percuma berusaha menutupi perasaan yang benar – benar ada. Ketika aku mencoba untuk melupakan tapi kenyataannya semakin aku mencoba aku semakin sering membayangkan mu. Dan  sekarang kamu menghilang,, aku sendiri sampai sekarang tidak tau kabar kamu gimana?  Urusan perkuliahan kamu gimana? Kamu sedang mengalami masalah atau tidak?
menyesal pernahberkata “tidakbisa” itu benar..


Akhir – akhir ini aku terjebak dalam kenangan – kenangan yang pernah kita jalani, tidakkah kamu tau.. Kalau aku pernah merasa terjaga saat kita berjalan melangkah bersama. Kamu memang jarang sekali berada di belakangku untuk mengawasiku, tapi kamu selalu tepat di sebelah kiriku memegang tangan kiriku berjalan menjaga ku dalam setiap langkah kaki ku.Dan hal itu kamu tidak pernah lupa. Biar pun begitu, aku bahagia pernah merasakan hal itu dan benar – benar memanfaatkan waktu yang kita lakukan bersama. Terimakasih di satu hari kamu pernah menjadi jagoanku. Kamu menjagaku, mendekapku, menggenggam erat tanganku dan begitu mengkhawatirkanku.
Dan sekarang kamu adalah bintang – bintang yang dapat dirasakan keindahannya dari kejauhan dan membayangkan seberapa besar keindahan yang kamu punya.
yang ku ketahui sekarang ketika kita menemukan awal pasti kita juga akan menemukan akhirnya. Berharap aku bisa memutar waktu itu, bukan waktu dimana aku pernah berkata “tidakbisa” tapi waktu dimana aku tidak pernah mengenal mu sebelumnya.